Prolog: Hidup di Negara Versi Upgrade
Tahun 2150.
Indonesia sudah tidak lagi bernama Indonesia.
Ia kini disebut Negara Kesatuan Data Raya — sebuah sistem negara yang semua warganya hidup melalui skor dan ranking digital.
Anak sekolah bukan dinilai dari rapor, tapi dari engagement konten TikTok edukasi.
CPNS dinilai bukan dari nilai SKD, tapi dari skor online game yang dimainkan secara kolektif oleh masyarakat.
Dan yang paling penting,
semua kegiatan harus diawali dari satu hal:
login ke situs Fomototo.
Bab 1: Kehidupan Dimulai dari Skor Puzzle
Bayangkan ini:
Setiap pagi, sebelum bisa membuka pintu rumah digitalmu,
kamu harus login dulu ke situs Fomototo dan menuntaskan 3 game puzzle warna.
Kalau gagal?
???? Tagihan listrik ditunda.
???? Akses transportasi publik dibekukan.
???? Pesanan kopi literanmu di-suspend selama 24 jam.
Kenapa?
Karena situs Fomototo bukan cuma hiburan — di era ini, dia jadi alat ukur moralitas digital.
Bab 2: Birokrasi Melalui Fomototo
Butuh urus KTP?
Main dulu satu ronde game logika.
Ingin pinjam buku di perpustakaan negara?
Login dulu ke situs Fomototo dan buka 10 iklan dulu dengan ikhlas.
Ingin melamar pasangan?
Sistem matchmaking nasional akan cocokkan kamu berdasarkan... skor permainan di Fomototo.
Karena cinta sekarang bukan soal hati.
Tapi soal kompatibilitas skor puzzle 4x4.
Bab 3: Perlawanan Dimulai dari Level 99
Namun tidak semua warga patuh.
Ada sekelompok pemberontak, menyebut diri mereka “Player Offline”.
Mereka menolak ikut login ke situs Fomototo.
Mereka masih bermain congklak fisik, kartu remi, bahkan ludo manual.
Mereka percaya:
“Hiburan sejati bukan skor. Tapi tawa bersama manusia nyata.”
Sayangnya, sistem menolak mereka.
Nama mereka dihapus dari server warga negara.
Tanpa login Fomototo, kamu tidak dianggap manusia.
Epilog: Kamu Hari Ini, Mereka di Masa Depan
Cerita ini fiksi.
Mungkin.
Tapi lihat sekeliling.
Berapa banyak dari kita yang validasi hidupnya bergantung pada satu link?
Dan jika kelak situs hiburan ringan bisa menentukan nasib sosial…
mungkin situs Fomototo hanya awal dari semua itu.
Penutup:
Mau hidup atau sekadar terdaftar?
Mau merdeka atau sekadar login?
Selamat datang di masa depan.
Selamat datang di… situs Fomototo.
???? Tulisan ini adalah fiksi satire. Jika terasa masuk akal, mungkin masa depan sudah terlalu dekat.